Thursday, December 31, 2015

being a smart muslimah

Assalamualaikum ukhti
Alhamdulillah segala puji bagi Allah Tuhan seluruh alam dan satu-satunya Dzat yang patut disembah. Senang sekali rasanya bisa sedikit berbagi dengan ukhti-ukhti sekalian dimanapun kalian berada. Dalam postingan saya yang baru tayang perdana ini, saya akan berbagi pengetahuan dan pengalaman yang saya dapat.
Ukhti , di zaman ini tentunya tidak mudah untuk menghadapinya. Zaman yang semuanya sudah serba canggih. Semua informasi bisa didapat dengan mudah melalui media internet misalnya oleh sebab itu pengaruh-pengaruh positif maupun negatif juga mudah memasuki kehidupan kita. Apabila kita tidak pandai memfilter, dengan mudah kita bisa masuk ke pengaruh tersebut. Jadilah muslimah yang cerdas. Cerdas yang dimaksud disini adalah cerdas dalam akhlak, cerdas dalam melihat peluang positif dan cerdas di bidang akademik.
Well, First, untuk menjadi muslimah yang cerdas adalah memperbaiki akhlak. Ya ukhti..akhlak. Mengapa?sebab, akhlak merupakan pondasi dari seseorang. Seseorang bisa dikatakan baik jika akhlaknya baik begitupula sebaliknya. Coba tengok mengapa negara kita memiliki banyak permasalahan seperti narkoba, korupsi dan masalah yg lain?. Ya karena kebanyakan mereka mengalami krisis moral. Jika ini dibiarkan bisa gawat kan ukhti?. Oleh sebab itu, sebagai muslimah yang baik lagi cerdas, seharusnya kita bisa memanage akhlak buruk kita bahkan jika bisa meminimalisirnya dan terus mengupgrade akhlak positif kita. Ingat lho ukhti, akhlak merupakan gambaran kasar dari seseorang. Yuk jangan lelah untuk terus memperbaiki akhlak kita supaya lebih baik lagi😊.
Second, muslimah yang cerdas adalah mereka yang bisa memanfaatkan peluang yang ada, tidak pernah kehabisan akal untuk menciptakan sesuatu dan selalu berpikir tidak hanya mencari peluang tapi berusaha menciptakan peluangnya sendiri. Maksudnya, jika ukhti memiliki kemampuan tertentu seperti pandai di bidang akademik, ukhti bisa memanfaatkan kelebihan tersebut. Misalnya, membuka lembaga bimbingan belajar hingga berkembang pesat dan memiliki beberapa tenaga pengajar. Dengan seperti itu, artinya ukhti sudah mampu melihat peluang sekaligus menciptakannya. Selain itu masih banyak lagi contohnya di kehidupan kita. Jika kita jeli melihat setiap peluang yang ada, insyaAllah hidup kita akan lebih bermanfaat.
Third, yang terakhir ukhti, muslimah itu harus cerdas di bidang akademik ya. Hal ini berlaku untuk ukhti-ukhti yang masih duduk di bangku sekolah maupun kuliah. Ingat lho ukhti, pendidikan tetap nomor satu. Dengan pendidikan kita bisa meraih segalanya termasuk uang. Gak percaya??. Begini alurnya, seseorang yang suka dengan ilmu pengetahuan akan haus dengan ilmu. Ia akan terus menerus mencarinya tanpa lelah. Eits!! Mencari ilmu itu tidak harus di sekolah atau kampus ya. Semua yang ada di dunia ini ada ilmunya. Pelajari sebanyak-banyaknya karena ilmu yang sudah dipelajari tidak mungkin sia-sia. Semua pasti memberi manfaat kepada sang pemilik ilmu. Ilmu yang positif lho ukhti jangan yang aneh-aneh hehe. Jika ukhti sudah memiliki ilmu (ilmu apapun) dan dipelajari dengan sungguh-sungguh maka tidak mustahil bila ukhti menjadi ahli mengenai ilmu tersebut dan pada akhirnya hal itu memberikan keuntungan bagi ukhti sendiri. Baik keuntungan berupa royalti ataupun berupa kepuasan karena berhasil menguasai ilmu tersebut. Terlebih jika bisa mengaplikasikannya di kehidupan sehari-hari.
Simpulan yang bisa ditarik dari sedikit ulasan ini adalah untuk menjadi muslimah yang cerdas ada tiga steps. Pertama mari perbaiki akhlak, sebab ia merupakan cerminan pribadi seseorang. Kedua, pandai melihat peluang yang ada, sebab hal itu bisa meningkatkan kualitas diri dan hidup kita. Ketiga, terus mengupgrade ilmu dan berusaha menjadi yang terbaik. Yang ketiga khusus ukhti yang masih mengeyam bangku pendidikan. Demikian tulisan perdana saya yang baru saya posting di tahun yang baru ini, 2016. Semoga bermanfaat ya ukhti😊.

No comments:

Post a Comment